Kamis, Mei 22, 2008

ngetes posting di blognya lia

coba tes postingan kalo udah dihapus ya. ini lagi nyoba apakah read more nya jalan...



kalo jalan ya udah berarti scriptnya dah oke. Bisa dicoba waktu posting baru klik yang Edit HTML. untuk kalimat yang ditampilin di depan/home taruh di atas //
// sementara yang lanjutannya taruh diantara //
// sama //
// gitu aja sih

Mengapa Wanita mudah menangis,,,???

Suatu ketika, ada seorang anak laki-laki yang bertanya pada ibunya. "Ibu, mengapa Ibu menangis?". Ibunya menjawab, "Sebab aku wanita". "Aku tak mengerti" kata si anak lagi. Ibunya hanya tersenyum dan memeluknya erat. "Nak, kamu memang tak akan pernah mengerti...."

Kemudian anak itu bertanya pada ayahnya. "Ayah, mengapa Ibu menangis?, Ibu menangis tanpa sebab yang jelas". sang ayah menjawab, "Semua wanita memang sering menangis tanpa alasan". Hanya itu jawaban yang bisa diberikan ayahnya.

Sampai kemudian si anak itu tumbuh menjadi remaja, ia tetap bertanya-tanya, mengapa wanita menangis. Hingga pada suatu malam, ia bermimpi dan bertanya kepada Tuhan, "Ya Allah, mengapa wanita mudah sekali menangis?"

Dalam mimpinya ia merasa seolah Tuhan menjawab, "Saat Kuciptakan wanita, Aku membuatnya menjadi sangat utama. Kuciptakan bahunya, agar mampu menahan seluruh beban dunia dan isinya, walaupun juga bahu itu harus cukup nyaman dan lembut untuk menahan kepala bayi yang sedang tertidur. Kuberikan wanita kekuatan untuk dapat melahirkan dan mengeluarkan bayi dari rahimnya, walau kerap berulangkali ia menerima cerca dari anaknya itu. Kuberikan keperkasaan yang akan membuatnya tetap bertahan, pantang menyerah saat semua orang sudah putus asa. Kepada wanita, Kuberikan kesabaran untuk merawat keluarganya walau letih, walau sakit, walau lelah, tanpa berkeluh kesah. Kuberikan wanita, perasaan peka dan kasih sayang untuk mencintai semua anaknya dalam kondisi dan situasi apapun. Walau acapkali anak-anaknya itu melukai perasaan dan hatinya. Perasaan ini pula yang akan memberikan kehangatan pada bayi-bayi yang mengantuk menahan lelap. Sentuhan inilah yang akan memberikan kenyamanan saat didekap dengan lembut olehnya. Kuberikan wanita kekuatan untuk membimbing suaminya melalui masa-masa sulit dan menjadi pelindung baginya. Sebab bukannya tulang rusuk yang melindungi setiap hati dan jantung agar tak terkoyak. Kuberikan kepadanya kebijaksanaan dan kemampuan untuk memberikan pengertian dan menyadarkan bahwa suami yang baik adalah yang tak pernah melukai istrinya. Walau seringkali pula kebijaksanaan itu akan menguji setiap kesetiaan yang diberikan kepada suami agar tetap berdiri sejajar, saling melengkapi dan saling menyayangi. Dan akhirnya Kuberikan ia air mata agar dapat mencurahkan perasaannya. Inilah yang khusus Kuberikan kepada wanita, agar dapat digunakan kapan pun ia inginkan. Hanya inilah kelemahan yang dimiliki wanita, walaupun sebenarnya air mata ini adalah air mata kehidupan".


Sudahkah Anda Hemat Kertas untuk Selamatkan Bumi???

Ternyata, cara kita mengonsumsi kertas turut menyebabkan punahnya hutan beserta flora & fauna didalamnya.
Dampaknya, jumlah emisi gas rumah kaca yang dilepas ke atmosfer meningkat!

74% dari total emisi gas rumah kaca Indonesia (tahun 1994) dihasilkan dari kegiatan penebangan dan kebakaran hutan.

Saat ini, konsumsi kertas Indonesia tahun 2005 sebesar 5,6 juta ton.
Dibutuhkan sekitar 22,4 juta meter kubik kayu untuk memproduksinya.
gambar: grafik konsumsi kertas di http://www.wartaekonomi.com/indikator.asp?aid=6728&cid=25

Apa yang bisa kita (Anda dan Saya) lakukan?
- Kurangi penggunaan kertas dan tisu
- Gunakan dua sisi kertas
- Hindari mencetak dokumen, gunakan softcopy
- Gunakan kertas daur ulang
- Salurkan sampah kertas Anda ke pemulung atau industri kertas daur ulang

Kurangi Penggunaan Kertas untuk Selamatkan Bumi dari Pemanasan Global!!!

Awali hari dengan Sholat Dhuha

Sebagian kita sudah tak asing lagi dengan sholat sunnah yang satu ini. Namun pengetahuan belum menunjukkan sebuah perbuatan: sebuah pengamalan dalam beribadah. Hal ini bisa jadi karena kita malas, tak punya waktu mengerjakannya, tidak tahu bagaimana cara melaksanakannya, tak tahu segenap keutamaannya (fadilah ) yang tersembunyi didalamnya.

Abu Hurairah r.a. meriwayatkan: " Kekasihku, Rasulullah SAW berwasiat kepadaku mengenai tiga hal :
a). agar aku berpuasa sebanyak tiga hari pada setiap bulan,
b). melakukan sholat dhuha dua raka'at dan
c). melakukan sholat witir sebelum tidur." ( H.R. Bukhari & Muslim ).

Di hadits yang lain dikatakan bahwa Mu'azah al Adawiyah bertanya kepada Aisyah binti Abu Bakar r.a :" apakah Rasulullah SAW, melakukan sholat dhuha ?" Aisyah menjawab," Ya, Rasulullah SAW melakukannya sebanyak empat raka'at atau menambahnya sesuai dengan kehendak Allah SWT. (H.R. Muslim,an-Nasa'i, at-Tirmizi, dan Ibnu Majah). Demikianlah hadits hadits tersebut meneguhkan ihwal kesunnahan sholat dhuha.

Status sunnah sholat dhuha di atas tentu saja tidak berangkat dari ruang kosong. Berdasarkan tinjauan agama, paling tidak beragam keutamaanya (fadilah ) yang bisa ditarik:

PERTAMA:
Sholat dhuha merupakan ekspresi terimakasih kita kepada Allah SWT, atas nikmat sehat bugarnya setiap sendi tubuh kita. menurut Rasulullah SAW, setiap sendi ditubuh kita berjumlah 360 sendi yang setiap harinya harus kita beri sedekah sebagai makanannya. Dan kata Nabi SAW, sholat dhuha adalah makanan sendi - sendi tersebut.

"Pada setiap manusia diciptakan 360 persendian dan seharusnya orang yang bersangkutan (pemilik sendi) bersedekah untuk setiap sendinya." Lalu, para sahabat bertanya:" Ya Rasulullah SAW, siapa yang sanggup melakukannya? ” Rasulullah SAW menjelaskan: "Membersihkan kotoran yang ada di masjid atau menyingkirkan sesuatu ( yang dapat mencelakakan orang ) dari jalan raya, apabila ia tidak mampu maka sholat dhuha dua raka'at, dapat menggantikannya" ( H.R. Ahmad bin Hanbal dan Abu Daud )

KEDUA:
Sholat dhuha merupakan wahana pengharapan kita akan rahmat dan nikmat Allah sepanjang hari yang akan dilalui, entah itu nikmat fisik maupun materi. Rasulullah SAW bersabda, " Allah berfirman, "Wahai anak Adam, jangan sekali kali engkau malas melakukan sholat empat raka'at pada pagi hari, yaitu sholat dhuha, niscaya nanti akan Kucukupi kebutuhanmu hingga sore harinya." ( H.R. al-Hakim dan at-Tabrani).

Lebih dari itu, momen sholat dhuha merupakan saat dimana kita mengisi kembali semangat hidup baru. Kita berharap semoga hari yang akan kita lalui menjadi hari yang lebih baik dari hari kemarin. Disinilah, ruang kita menanam optimisme hidup. Bahwa kita tidak sendiri menjalani hidup. Ada Sang Maha Rahman yang senantiasa akan menemani kita dalam menjalani hidup sehari-hari.

KETIGA:
Sholat dhuha sebagai pelindung kita untuk menangkal siksa api neraka di Hari Pembalasan (Kiamat) nanti. Hal ini ditegaskan Nabi SAW dalam haditsnya, "Barangsiapa melakukan sholat fajar, kemudian ia tetap duduk ditempat shalatnya sambil berdzikir hingga matahari terbit dan kemudian ia melaksanakan sholat dhuha sebanyak dua raka'at, niscaya Allah SWT, akan mengharamkan api neraka untuk menyentuh atau membakar tubuhnya” (H.R.al-Baihaqi)

KEEMPAT:
Bagi orang yang merutinkan shalat dhuha, niscaya Allah mengganjarnya dengan balasan surga. Rasulullah SAW bersabda, “Di dalam surga terdapat pintu yang bernama bab ad-dhuha ( pintu dhuha ) dan pada hari kiamat nanti ada orang yang memanggil," Dimana orang yang senantiasa mengerjakan sholat dhuha ? Ini pintu kamu, masuklah dengan kasih sayang Allah." ( H.R. at-Tabrani).

Bila menilik serangkaian fadilah di atas, cukup beralasan, bila Nabi SAW menghimbau umatnya untuk senantiasa membiasakan diri dengan sholat dhuha ini. Kendati demikian, untuk meraih fadilah tersebut, beberapa tata cara pelaksanaannya, kiranya perlu diperhatikan.

WAKTU SHOLAT DHUHA
Kata dhuha yang mengiringi sholat sunnah ini berarti terbit atau naiknya matahari. Wajar bila sholat ini, kemudian, dilakukan pada pagi hari ketika matahari mulai menampakkan sinarnya. Namun, beberapa ulama fikh berbeda pendapat tentang ketentuan waktunya.

Imam Nawawi di dalam kitab ar-Raudah mengatakan bahwa waktu sholat dhuha itu dimulai, sejak terbitnya matahari, yakni sekitar setinggi lembing (lebih kurang 18 derajat). Sementara Abdul Karim bin Muhammad ar-Rifai, seorang ahli fikih bermazhab Syafi'i berkomentar bahwa sholat itu lebih utama bila dikerjakan saat matahari lebih tinggi dari itu

Ada sebuah hadits yang menentukan perihal dhuha di atas. Zaid bin Arqam meriwayatkan: " Rasulullah SAW keluar menemui penduduk Quba di saat mereka melaksanakan sholat dhuha, lalu Rasulullah SAW, bersabda : "Sholat dhuha dilakukan apabila anak anak unta telah merasa kepanasan (karena tersengat matahari)" ( H.R. Muslim & Ahmad bin Hanbal).

RAKAAT DHUHA
Sholat dhuha merupakan sholat yang tidak menyusahkan untuk dikerjakan. Sebab, pasalnya sholat dhuha itu menyesuaikan kemampuan dan kesempatan muslim yang hendak mengamalkannya. Poin ini tergambar dengan jelas pada bilangan raka'atnya. Mulai dari 2 raka'at, 4 raka'at, 8 raka'at hingga 12 raka'at. Masing masing raka'at memiliki sandaran hadits Rasulullah SAW, sebagaimana yang penulis singgung di atas.

Sayid Sabiq, ahli fikih dari Mesir, menyimpulkan bahwa batas minimal sholat dhuha itu 2 raka'at sedangkan batas maksimalnya adalah delapan raka'at. Pada ketentuan minimal dapat ditemukan pada hadits riwayat Abu Hurairah. Sementara ketentuan maksimal dapat ditemukan pada hadits fi'li ( perbuatan ) yang diriwayatkan Aisyah,r.q, " Rasulullah SAW, masuk kerumah saya lalu melakukan sholat dhuha sebanyak delapan raka'at." ( H.R. Ibnu Hiban )

Bahkan lebih dari itu, menurut ulama mazhab Hanafi jumlah maksimal raka'at sholat dhuha itu enam belas raka'at . Sedang Abu Ja'far Muhammad bin Jarir at-Tabari, pengarang kitab Tafsir Jami al-Bayan, sebagian ulama mazhab Syafi'i dan Ibnu Qayyim al-Jauziyyah berpendapat bahwa tidak ada batas maksimal untuk jumlah raka'at sholat dhuha. Semuanya tergantung pada kemampuan dan kesanggupan orang yang ingin mengerjakannya. Wallahu'alam bil shawab. ( Muaz/Hidayah).

Senin, Mei 19, 2008

Mengapa Ayam Menyebrang Jalan? (Juzt Joke)

Guru TK:
Supaya sampai ke ujung jalan.

FBI:
Beri saya lima menit dengan ayam itu, saya akan tahu kenapa.

Aristoteles:
Karena merupakan sifat alami dari ayam.

Martin Luther King, Jr.:
Saya memimpikan suatu dunia
yang membebaskan semua ayam menyeberang jalan
tanpa mempertanyakan kenapa.

Freud:
Fakta bahwa kalian semua begitu peduli pada alasan ayam itu
menunjukkan ketidaknyamanan seksual kalian yang tersembunyi.

George W Bush:
Kami tidak peduli kenapa ayam itu menyeberang!
Kami cuma ingin tau apakah ayam itu ada di pihak kami atau tidak,
apa dia bersama kami atau melawan kami.
Tidak ada pihak tengah di sini!

Darwin:
Ayam telah melalui periode waktu yang luar biasa,
telah melalui seleksi alam dengan cara tertentu
dan secara alami tereliminasi dengan menyeberang jalan.

Einstein:
Apakah ayam itu menyeberang jalan atau jalan yang bergerak di bawah ayam itu,
itu semua tergantung pada sudut pandang kita sendiri.

Nelson Mandela:
Tidak akan pernah lagi ayam ditanyai kenapa menyeberang jalan!
Dia adalah panutan yang akan saya bela sampai mati!

Thabo Mbeki:
Kita harus mencari tahu apakah memang benar ada kolerasi antara ayam dan jalan.

Isaac Newton:
Semua ayam di bumi ini kan menyeberang jalan secara tegak lurus
dalam garis lurus yang tidak terbatas dalam kecepatan yang seragam,
terkecuali jika ayam berhenti
karena ada reaksi yang tidak seimbang dari arah berlawanan.

Miyabi:
Ooohh... Aahhh... Yeeahh... Mmmhhh...

Programmer Oracle:
Tidak semua ayam dapat menyeberang jalan,
maka dari itu perlu adanya interface untuk ayam yaitu nyeberangable,
ayam-ayam yang ingin atau bisa menyeberang diharuskan untuk mengimplementasikan nya
jadi di sini sudah jelas terlihat bahwa antara ayam dengan jalan sudah loosely coupled.

Sutiyoso:
Itu ayam pasti ingin naik busway.

Soeharto:
Ayam-ayam mana yang ndak nyebrang, tak gebuk semua!
Kalo perlu ya dikebumiken saja.

Habibie:
Ayam menyeberang dikarenakan ada daya tarik gravitasi,
dimana terjadi percepatan yang mengakibatkan sang ayam
mengikuti rotasi dan berpindah ke seberang jalan.

Nia Dinata:
Pasti mau casting '30 Hari Mencari Ayam' ya?

Desi Ratnasari:
No comment!

Dhani Ahmad:
Asal ayam itu mau poligami, saya rasa gak ada masalah mau nyebrang kemana juga...

Chinta Laura:
Ayam nyebrang jhalaan..?
Karena gak ada owject...biecheeck. ...

Julia Perez:
Memangnya kenapa kalo ayam itu menyeberang jalan?
Karena sang jantan ada di sana!
Daripada sang betina sendirian di seberang sini, yaaahhhh dia kesana laahh...
Cape khan pake alat bantu terus?

Roy Marten:
Ayam itu khan hanya binatang biasa, pasti bisa khilaf..
(sambil sesenggukan) .

Butet Kartaredjasa:
Lha ya jelas untuk menghindari grebekan kamtib to?

Megawati:
Ayamnya pasti ayam wong cilik. Dia jalan kaki toh?

Harmoko:
Berdasarkan petunjuk presiden.

and the best answer is:

Gus Dur :
'Kenapa ayam nyebrang jalan? Ngapain dipikirin? Gitu aja kok repot!'

Senin, Mei 12, 2008

Jogja Oh Jogja,,,






Jogja,,,
knapa yah,,, kota itu membuatku pengen balik, balik dan balik lagi
yup jogja is ngangenin, slalu aja ada alesan buat balik kesana.
kota pelajar, kota pendidikan, kota budaya, kota speda onthel, kota gudeg, kota bakpia, kota ngangenin, ato apalah smua sebutan buat jogja.
siipplahhh pokokna, jogja berhati nyam2 bgtz dahhh
ok,,, aku mo critain gmana perjalananku 2 hari 2 malem di jogja tercintah.

Brangkat dr jkt tgl 25 April '08, jam 9 pagi dengan penuh rasa bahagia en ngebayangin yg indah2 di jogja. jam 10 nyampe jogja, mringis seneng tanpa henti sejak menginjakkan kaki ke jogja. langsung pesen taxi menuju rumah si om. senengnya lagi dirumah si om, udah ada si emakku yang nunggu dr kemarennya. emang udah janjian sih mo ketemuan di jogja, duh senangnya hatiku.
Setelah bercengkrama dg si emak n sanak saudara, sorenya pergi ke salon L*****A mo facial n hairspa. mendengar ajakan itu, si emak girang bgt. secara dah lama ga nyalon bareng. wah pokoknya like mom like daughter dah, sama2 centil, doyan nyalon. hehehehe
Biz pulang dari salon, biz solat isya kami pergi ke rumah Pak De di Tempel , Sleman.


Intinya, ke jogja kmrn tuh "silaturahmi edition" lah... cukup menyenangkan jg walo akhirnya ga smua tempat di jogja bisa dikunjungin karena keterbatasan waktu.
Sepulang dari tempat Pak De, orang2 dah pada teler smua alias ngantuk. Tapi bagi kami (aku n misua), kami ga akan nglewatin sedikitpun malam di jogja.
Akhirnya,,, pergilah kami ke AlKid makan wedang ronde (eh makan pa minum yah), tyuz jalan2 disekitar situ tyuz nongkrong sambil poto2.
Pulang dr alkid, muter2 kota jogja, tujuan akhirnya adalah mampir ke lesehan gudeg dekat batas kota. wah yummy bgtz dah, sayangnya es tapenya lg abiz. sate kerangnya enak juga. Nyampe rumah jam1 an langsung tepar dah, ampe ga inget subuh saking capeknya.
Tgl 26 April'08, mulailah kami bergerilya makanan. Pagi bangun solat subuh, mandi trus pergi muter2 nyari sarapan. Pilihan jatuh pada sarapan soto sapi ngadiran, maknyussss puolll.
Pulang dari "nyoto", si emak udah ribut ngajakin ke beringharjo. Kali ini ga pake dianter si om, kami mo nyoba pake transjogja yg imut2 ituh, lumayan nyaman juga orangnya ramah2 lagi. Sampailah di jalan malioboro, turun di halte dekat kantor gubernur, nyebrang ke malioboro menyusuri toko demi toko mencari batik. Misiku ma si emak sih beda, beliau mencari batik untuk seragam kawinan kakakku, sedangkan diriku mencari batik hanya untuk kesenanganku sendiri (batik lg ngetren sih, jd mo ikut2an ajah). Kok ga nemu yah batik2 lutju kaya' di tanahabang. Ada sih di margaria, tapi kok bentuknya besar2 gt. tanpa kenal lelah akhirnya diputuskan masuk ke Mirota batik, wah ternyata ramai dan penuh sesak. Malas ah keluar aja, akhirnya kembali ke tujuan semula yaitu BERINGHARJO (walopun masi penasaran ma mirota). Wah sesampainya di pasar, si emak langsung kalap ajah. Ngeborong batik ga tanggung2 (biarlah,,, yang penting dia bahagia). Edyan didalam pasar tuh panas bgt, haus. Dah gt, aku ga nemuin juga batik yg aku pengenin (ugghhhhh,,,). Sudah puas borong batik, si emak ternyata baru nyadar klo perut dah mulei laper plus mulut kering kehausan, akhirnya makan pecel didepan pasar plus es dawet cincau, maknyussss top markotop dah.
Perjalanan kuliner ga brenti disitu, meskipun perut masi penuh tapi tetep brangkat ajah ke Warung Sego Penyetan Banyuwangi (secara si emak pengen tau). Abiz ngobrol bentar ma mbak midha yg punya warung, akhirnya pulanglah kami dengan perut kekenyangan.
Nyampe rumah om dah sore sih, istirahat sambil nungguin magrib. Biz magrib dilanjutkan perjalanan penasaranku n misua nyari batik, balik lagi ke margaria n mirota batik. Yah,,, beli bahan aja dah di margaria, tyuz di mirota beli aroma terapi. Pengen siy beli kerajinan2 yg yunik2 ituh, tapi bawanya gmn coba, yo ribet,,, mending ga usah aja ah.
Abiz dari blanja, acaranya pasti makan. makan kali ini ke naveda sambel ijo mantabbbb.
Dah puas makan, muter2 jogja lagi,,, muter2 sampe puyeng,,,
27 April 2008, minggu pagi,,, wah bentar lagi mo balik ke jkt neh. pagi buta itu, disempetin ke rumah pak de buat pamitan (pdhl pengen ngambil salak satu karung). uppss ternyata Tempel jauh juga. Abis dr Tempel, pas nyampe rumah om loh ternyata kok rumah sepi. Ternyata pada pergi ke sunday morning UGM (nyesel knapa ke Tempel-nya ga kemaren ajah). Tapi gpp, si emak bawa oleh2 kue yg dibeli di UGM.
wah 2 jam lagi udah harus nyampe bandara nih, aku langsung mandi tidak lupa menggosok gigi. tanpa pake sarapan, langsung aja dianterin si om n si emak ke bandara, duh sedihnya meninggalkan jogja berhati nyam2,,, (pisah ma emak sih sedih juga, tapi kan si emak mo ke jkt jg).
Akhirnyaaaa,,, jogja journey berakhir sudah,,, back to jakarta,,, back to work,,, again,,,

-sampai jumpa di my another journey-